Total Tayangan Halaman

15 Agustus 2020

Nge-PAM

 

*_Nge_-PAM*

Oleh: N. Ilmi A.M.

 

Dengan membaca judul, kita akan terbawa pada suatu kondisi dan situasi lapangan yang berhubungan dengan orang banyak dan melibatkan banyak personel (lebih dari tiga berarti jamak.red) pula.

 

_*Sasaran Pengamanan:*_

a. Manusia ( VIP )

b. Harta benda , rumah, penginapan, tempat kerja

c. Kegiatan

 

Pada sebuah *proses nge-PAM*, sangat perlu dilaksanakan:

1. _Persiapan_; dilaksanakan untuk penyikapan permintaan, pengorganisasian, pengadministrasian dan persiapan logistik.

 

2. _Apel_; wadah pengecekan personel, pengecekan logistik, memberi arahan, tugas khusus/penempatan, dan do’a bersama demi keselamatan kegiatan.

 

3. _Penempatan Posisi_; dilaksanakan langsung pasca apel sesuai tupoksi personel/satuan pada lokasi yang telah ditentukan.

 

4. _Komunikasi Bergerak/Checking Net_; dilakukan DALOPS untuk mengetahui kondisi dimasing-masing titik lokasi; kecuali untuk intelijen melakukan laporan berkala. (diatur tersendiri)

 

5. _Rolling Posisi_; dibutuhkan bila waktu lama (disatu lokasi) untuk istirahat, dan jarak jauh yang kekurangan personel (bergeser lokasi).

 

6. _Konsolidasi_; pengecekan personil, pengecekan logistik, pengumpulan data, dan do’a penutup kegiatan.

 

7. _Laporan_; sebagai timbal balik administrasi dan ketertiban dalam berkegiatan, serta bahan evaluasi kegiatan mendatang.

 

Logistik *_nge_-PAM* antara lain:

1. Rompi pengatur Lalin

2. Stick Lamp / senter Lalin (bila giat malam)

3. Metal detector

4. Alat Komunikasi

5. Rambu Lalin (Stop, Hati-Hati, Penunjuk Arah)

6. Perangkat Pengatur Lalin (Traffic Cone, Road Barrier)

7. Perlengkapan P3K

 

Berikut *posisi personel ideal* dalam sebuah PAM:

*WASDAL* (Pengawasan dan Pengendalian): Proses untuk mengamati secara terus menerus pelaksanaan kegiatan sesuai dengan rencana kerja yang sudah disusun dan mengadakan koreksi jika terjadi ketidaksesuaian. Biasanya dilakukan oleh kepala satuan.

 

*DALOPS* (Pengendalian dan Operasional): Personel yang diberi beban untuk melaksanakan rencana kerja tentang pengawasan, pengamanan, pengaturan, penertiban dan pengendalian di lapangan. Biasanya dilimpahkan kepada wakil atau kepala satuan khusus.

 

*ADTASI* (Administrasi dan Dokumentasi): Personel yang mendokumentasikan kegiatan secara tulis (termasuk presensi) dan visual.

 

*PROTOKOLER*: Personel pengarah alur kegiatan selanjutnya dengan pertimbangan estimasi dan efisiensi.

 

*PROVOST*: Personel penegak disiplin personel dalam melaksanakan tugas.

 

*PAMTUP* (Pengamanan Tertutup): Berisi personel Itelijen dan Walkat bagi VIP. (_Protap Khusus_)

 

*INFOKOM* (Informasi dan Komunikasi): Penyedia informasi lokasi, informasi kegiatan dan menghandle komunikasi melalui Alkom maupun dengan membangun komunikasi kehumasan.

 

*LANTAS* (Lalu Lintas): Petugas pengatur lalu lintas kendaraan disekitar / menuju lokasi dan penyedia jalur evakuasi VIP.

 

*PAMKA* (Pengamanan Terbuka): Berisi personel berseragam yang bertugas mengamankan lokasi dan jalur VIP menuju lokasi (pagar betis).

 

Kemutlakan adanya perangkat, disesuaikan dengan situasi dan kondisi serta personil di lapangan. Kelengkapan semua perangkat sebagai upaya Alat Pelindung Diri dalam melaksanakan tugas; *_nge_-PAM*.

 

Demikian coretan ini, semoga menjadi pembuka wawasan dalam melaksanakan tugas. (Singosari, 19/6/20 - 10.30)

1 komentar:

Anonim mengatakan...

makacih infonya

Posting Komentar

Pengguna, Anggota, pembaca, simpatisan, komentator, pengkritik, dsb.